Hell Yeah Pointer 9

Tuesday, November 5, 2019

#SIP Lingkup Data

Lingkup Data 


1. Hierarki Data


Menurut Kadir (2004), secara tradisional data diorganisasikan ke dalam suatu hierartki yang terdiri atas elemen data, yaitu rekaman (record) dan berkas (file). Elemen data adalah satuan data terkecil yang tidak dapat dipecah lagi menjadi unit lain yang bermakna.Rekaman adalah gabubngan sejumlah elemen data yang saling terkait. Berkas adalah himpunan seluruh rekaman ang bertipe sama membentuk sebuah berkas.



2. Penyimpanan Sekunder 


> SASD (Penyimpanan Berurutan)



Menurut Sulianta (2008) proses penyimpanan pada SASD terbilang cukup lambat karena untuk mencari data tertentu harus selalu dimulai dari awal. Contoh, magnetic tape. Penyimpanan ini sudah jarang dipakai, tetapi seringkali dipakai untuk back up, karena murah dan kapasitasnya yang besar.

> DASD ( penyimpanan akses langsung) 

Menurut Gaol (2008) DASD adalah media arsip utama (file master) yang baik.

3. Pemrosesan Data

> Pemrosesan Batch

Menurut Boynton, Johnson dan Kell (2003) Batch processing adalah suatu model pengolahan data, dengan menghimpun data terlebih dahulu, dan diatur pengelompokkan datanya dalam kelompok-kelompok yang disebut batch. Tiap batch ditandai dengan identitas tertentu, serta informasi mengenai data-data yang terdapat dalam batch tersebut. Setelah data-data tersebut terkumpul dalam jumlah tertentu, data-data tersebut akan langsung diproses. Pemrosesan Batch dapat digunakan baik dengan akses referensi ke file master yang berhubungan atau tanpa akses. Pemrosesan Batch juga dapat digunakan dengan sistem database atau sistem pengorganisasian file.

> Pemrosesan Online 

Menurut Boynton, Johnson dan Kell (2003) pemrosesan online adalah sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal sebagai pemasok data, dalam kendali komputer induk. Informasi-informasi yang muncul merupakan refleksi dari kondisi data yang paling mutakhir, karena setiap perkembangan data baru akan terus diupdatekan ke data induk. Mencakup transaksi yang segera masuk, langsung diproses dan prosesnya real time. Setiap transaksi terjadi segera. dibukukan.


> Sistem Real Time

Menurut Hall (2007) Sistem Real Time merupakan proses transaksi secara individual pada saat kegiatan terjadi dan lebih banyak sumber daya yang dibutuhkan daripada pemrosesan batch  dan semua record yang berkaitan diproses dengan segera.

 
Daftar Pustaka:


Boynton, W., Johnson, R., & Kell, W. (2003). Modern auditing: edisi ke tujuh. Jakarta: Erlangga.

Gaol, C. (2008). Sistem informasi manajemen pemahaman dan aplikasi. Jakarta: Grasindo.

Hall, J. (2007). Sistem informasi akuntansi. Jakarta: Salemba Empat
 

Kadir. A. (2004). Konsep & Tuntunan Praktis Basis Data. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Sulianta, F. (2008). Komputer forensik. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
 

No comments:

Post a Comment

PERSONAL STYLE INVENTORY (PSI)

PERSONAL STYLE INVENTORY (PSI) Tujuan              : Untuk mengukur sosiotropi dan otonomi dalam depresi. Deskripsi         : PSI adalah...